Emha Ainun Nadjib: SAYA ANTI DEMOKRASI

Dalam buku barunya, Emha menelurkan pernyataan kontroversial, buku baru yang ia terbitkan berjudul "Iblis Nusantara Dajjal Dunia". Berikut sekilas apa yang ia tuangkan dalam bukunya yang cukup menarik untuk disimak, yaitu "Anti Demokrasi"

Kalau ada bentrok antara Ustadz dengan Pastur, pihak Depag, Polsek, dan Danramil harus menyalahkan Ustadz, sebab kalau tidak itu namanya diktator mayoritas. Mentang-mentang Ummat Islam mayoritas, asalkan yang mayoritas bukan yang selain Islam - harus mengalah dan wajib kalah. Kalau mayoritas kalah, itu memang sudah seharusnya, asalkan mayoritasnya Islam dan minoritasnya Kristen. Tapi kalau mayoritasnya Kristen dan minoritasnya Islam, Islam yang harus kalah. Baru wajar namanya.

Kalau Khadhafi kurang ajar, yang salah adalah Islam. Kalau Palestina banyak teroris, yang salah adalah Islam. Kalau Saddam Hussein nranyak, yang salah adalah Islam. Tapi kalau Belanda menjajah Indonesia 350 tahun, yang salah bukan Kristen. Kalau amerika Serikat jumawa dan adigang adigung adiguna kepada rakyat Irak, yang salah bukan Kristen. Bahkan sesudah ribuan bom dihujankan di seantero Bagdad, Amerika Serikatlah pemegang sertifikat kebenaran, sementara yang salah pasti adalah Islam.

"Agama" yang paling benar adalah demokrasi. Anti demokrasi sama dengan setan dan iblis. Cara mengukur siapa dan bagaimana yang pro dan yang kontra demokrasi, ditentukan pasti bukan oleh orang Islam. Golongan Islam mendapat jatah menjadi pihak yang diplonco dan dites terus menerus oleh subyektivisme kaum non-Islam.

Kaum Muslimin diwajibkan menjadi penganut demokrasi agar diakui oleh peradaban dunia. Dan untuk mempelajari demokrasi, mereka dilarang membaca kelakuan kecurangan informasi jaringan media massa Barat atas kesunyatan Islam.

Orang-orang non-Muslim, terutama kaum Kristiani dunia, mendapatkan previlese dari Tuhan untuk mempelajari Islam tidak dengan membaca Al-Quran dan menghayati Sunnah Rasulullah Muhammad SAW, melainkan dengan menilai dari sudut pandang mereka.

Maka kalau penghuni peradaban global dunia bersikap anti-Islam tanpa melalui apresiasi terhadap Qur'an, saya juga akan siap menyatakan diri sebagai anti-demokrasi karena saya jembek dan muak terhadap kelakuan Amerika Serikat di berbagai belahan dunia. Dan dari sudut itulah demokrasi saya nilai, sebagaimana dari sudut yang semacam juga menilai Islam.

Di Yogya teman-teman musik Kiai Kanjeng membuat nomer-nomer musik, yang karena bersentuhan dengan syair-syair saya, maka merekapun memasuki wilayah musikal Ummi Kaltsum, penyanyi legendaris Mesir. Musik Kiai Kanjeng mengandung unsur Arab, campur Jawa, jazz Negro dan entah apa lagi. Seorang teman menyapa: "Banyak nuansa Arabnya ya? Mbok lain kali bikin yang etnis 'gitu..."

Lho kok Arab bukan etnis?

Bukan. Nada-nada arab bukan etnis, melainkan nada Islam. Nada Arab tak diakui sebagai warga etno-musik, karena ia indikatif Islam. Sama-sama kolak, sama-sama sambal, sama-sama lalap, tapi kalau ia Islam-menjadi bukan kolak, bukan sambal, dan bukan lalap.

Kalau Sam Bimbo menyanyikan lagu puji-puji atas Rasul dengan mengambil nada Espanyola, itu primordial namanya. Kalau Gipsy King mentransfer kasidah "Yarim Wadi-sakib...", itu universal namanya. Bahasa jelasnya begini: apa saja, kalau menonjol Islamnya, pasti primordial, tidak universal, bodoh, ketinggalan jaman, tidak memenuhi kualitas estetik dan tidak bisa masuk jamaah peradaban dunia.

Itulah matahari baru yang kini masih semburat. Tetapi kegelapan yang ditimpakan oleh peradapan yang fasiq dan penuh dhonn kepada Islam, telah terakumulasi sedemikian parahnya. Perlakuan-perlakuan curang atas Islam telah mengendap menjadi gumpalan rasa perih di kalbu jutaan ummat Islam. Kecurangan atas Islam dan Kaum Muslimin itu bahkan diselenggarakan sendiri oleh kaum Muslimin yang mau tidak mau terjerat menjadi bagian dan pelaku dari mekanisme sistem peradaban yang dominan dan tak ada kompetitornya.

"Al-Islamu mahjubun bil-muslimin". Cahaya Islam ditutupi dan digelapkan oleh orang Islam sendiri.

Endapan-endapan dalam kalbu kollektif ummat Islam itu, kalau pada suatu momentum menemukan titik bocor - maka akan meledak. Pemerintah Indonesia kayaknya harus segera mervisi metoda dan strategi penanganan antar ummat beragama. Kita perlu menyelenggarakan 'sidang pleno' yang transparan, berhati jernih dan berfikiran adil. Sebab kalau tidak, berarti kita sepakat untuk menabuh pisau dan mesiu untuk peperangan di masa depan.



Read more...

Pilih Makanan Yang Halal Sekaligus Thayib

Hidayatullah.com-- Saat ini, tidak sedikit orang yang mencari harta tapi tidak mengindahkan halal dan haramnya. Yang halal pun terkadang tidak diproduk dengan baik. Dalam arti, memproduksi makanan yang tidak bermutu dan bergizi.

Etika produksi tidak dipedulikan lagi. Kemudian makanan dengan kandungan bahan-bahan kimiawi yang membahayakan atau menjual makanan kadaluarsa dengan kemasan yang menarik dijual. Semuanya demi meraup keuntungan sebesar-besarnya, walaupun membahayakan orang lain.

Inilah zaman, sebagaimana telah disabdakan oleh Rasulullah SAW, “Akan tiba suatu zaman di mana orang tidak peduli lagi terhadap harta yang diperoleh, apakah ia halal atau haram.” (HR Bukhari).

Dalam Islam, ada etika untuk memproduksi dan tidak sembarang memakan. Semua ini diatur agar manusia menjadi sehat, baik jasmani maupun rohani.
Agama Islam tidak hanya mengatur tata cara ritual peribadatan, akan tetapi aspek-aspek yang mendukung beribadah juga diatur, seperti kesehatan. Rasulullah SAW menganjurkan untuk menjaga kondisi tubuh, agar bisa menunaikan ibadah dengan sempurna.

Rasulullah SAW pernah menyuruh Abbas untuk berdoa memohon kesehatan. “Wahai Abbas, mohonlah kepada Allah SWT untuk kesehatanmu di dunia ini dan di akhirat nanti.” (HR. Tirmidzi).

Anjuran Rasulullah SAW menjaga kesehatan itu salah satu di antaranya adalah menjaga perut dari hal-hal yang menimbulkan penyakit.

Diriwayatkan, Rasulullah SAW pernah menggambarkan: "Tidak ada bejana yang lebih buruk yang diisi oleh manusia melainkan perutnya sendiri. Cukuplah seseorang itu mengonsumsi beberapa kerat makanan yang dapat menegakkan tulang punggungnya. Jika terpaksa, maka ia bisa mengisi sepertiga perutnya dengan makanan, sepertiga lagi dengan minuman, dan sepertiga sisanya untuk nafas."(HR.Ahmad dan Tirmidzi).

Hadis tersebut memberi pelajaran bahwa kita tidak boleh sembarangan memakan. Ada aturan dan batasan-batasan untuk menjaga keseimbangan tubuh. Hal itu agar terjadi stabilitas dan harmonisasi antara tubuh dan jiwa manusia. Sehingga ia menjadi orang yang kuat, tidak hanya kuat jasmani tapi ruhaninya juga tangguh.

Bahkan Rasulullah SAW cukup piawai dalam ilmu pengobatan dan penjegahan penyakit.

Seperti tertulis dalam Kitab Tibb al-Nabawi karya Ibn Qayyim al-Jauziyyah yang berisi himpunan cara Nabi SAW dalam pengobatan dan terapi penyakit baik fisik maupun hati.

Dalam kitab itu, diungkapkan bahwa menurut Rasulullah SAW, perlindungan itu lebih baik daripada mengobati (al-wiqayah khoirun minal ‘Ilaj). Menjaga kesehatan merupakan obat yang paling besar untuk menghadapi penyakit.

Lantas bagaimana Islam mengatur keseimbangan jasmani dan ruhani agar tetap sehat?

Al-Qur’an telah memberi petunjuk yaitu, memakan yang halal dan yang baik-baik (thayyib). Allah SWT berfirman: “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi.” (QS.al-Baqarah : 168).


Di ayat yang lain Allah SWT juga memberi anjuran yang sama. Surat Al Maidah ayat 88 “Dan makanlah makanan yang halal lagi baik (thayib) dari apa yang telah dirizkikan kepadamu dan bertaqwalah kepada Allah dan kamu beriman kepada-Nya.”

Allah SWT memerintahkan untuk tidak memakan makanan haram sebab itu membahayakan jasmani dan ruhani. Tidak hanya itu, untuk penjagaan tersebut, Allah SWT juga memerintahkan untuk tidak sekedar memilih makanan, akan tetapi pilihlah makanan yang baik-baik.


Makanan yang halal dan thoyyib adalah dalam rangka menjaga jasmani dan ruhani. Penjagaan jasmani dengan memilih yang thoyyib. Artinya, memakan makanan yang bergizi, dan mempunyai fungsi yang baik untuk kesehatan tubuh.

Islam menyuruh kita untuk menjauhi barang yang diharamkan karena makanan yang dimakan akan mendarah daging dalam tubuh. Hal ini bisa menjadi salah satu penyebab doa seseorang tidak di ijabah oleh Allah SWT.

Penjagaan ruhaniyah dengan memakan makanan yang halal. Allah SWT telah mengatur semuanya, bahwa makanan-makanan yang dihalalkan itu sudah cukup bagi manusia untuk melangsungkan hidup dan menjaga kesehatan. Sehingga tidak perlu lagi untuk memakan yang haram.

Allah SWT berfirman: “Makanlah di antara rezki yang baik yang telah Kami berikan kepadamu, dan janganlah melampaui batas padanya, yang menyebabkan kemurkaan-Ku menimpamu. Dan barangsiapa ditimpa oleh kemurkaan-Ku, maka sesungguhnya binasalah ia.” (QS. Thaaha:81)

Makanya, orang yang mamakan makanan haram sesungguhnya orang yang berlebih-lebihan. Orang yang mengkonsumsi makanan secara berlebihan tentu tidak baik untuk kesehatan.

Makanan yang haram itu ada dua; yaitu pertama, esensinya memang diharamkan seperti: babi, bangkai, darah dan lain-lain. Kedua cara memperolehnya, seperti mencuri, merampok, riba dan lain-lain.

Kenyataannya, makanan yang halal itu lebih banyak daripada yang diharamkan. Pada dasarnya semua makanan halal kecuali ada petunjuk yang mengharamkannya. Memakan makanan yang hanya halal adalah bentuk keimanan seseorang, karena hal itu adalah perintah Allah SWT untuk menghindari barang yang haram.

Sementara, makanan yang halal itu lebih baik dan menyehatkan. Sedangkan yang haram itu adalah tidak baik. Allah SWT berfirman: “Dan menghalalkan bagi mereka

segala yang baik dan mengharamkan bagi mereka segala yang buruk”. (QS. Al-A’raf: 157).

Ayat ini menunjukkan makanan haram itu biasanya yang buruk. Contoh misalnya, alkohol, babi, darah dan lain-lain.

Tidah hanya itu, ternyata kita diperintah untuk memakan yang halal lagi bergizi. Kata Thayyib dalam ayat al-Qur’an di atas adalah yang baik, dalam arti yang memiliki manfaat bagi tubuh. Tidak sekedar halal. Sebab, ternyata saat ini pun terdapat makanan halal akan tetapi ia tidak bagus atau tidak memberi manfaat untuk kesehatan. Makanan yang bermutu di sini dianjurkan agar seseorang itu menjadi kuat tidak lemah. Sehingga lebih bersemangat dalam beribadah.

Makanya dalam Islam, tidak diperkenankan menggunakan bahan-bahan pengawet yang tidak mendukung kesehatan manusia. Sebab itu akan mengurangi kualitas kesehatan makanan tersebut.

Pilihlah makanan yang bergizi, memiliki mutu kesehatan. Sebab itu menguatkan tubuh. Jika tubuh kuat, maka kita mampu menunaikan semua kewajiban dengan sempurna. Tidak sekedar bergizi dan bermutu, akan tetapi juga halal. Cara mendapatkannya pun harus dengan cara yang halal. Inilah cara sehat secara Islami. Menyehatkan rohani menguatkan jasmani.(hidayatullah.com)

KOntribusi : Siti Ruqoyah (Madura)

Read more...

15 SOLUSI PRAKTIS PENGHILANG STRESS

Berangkat kerja dalam kondisi macet,setumpuk kerjaan kantor, pulang masih macet lagi, tagihan bulanan menumpuk di meja, kurang tidur, dan terus berulang lagi esok harinya. Stop! Anda bisa terserang stress dan kesehatan bisa terancam. Hargai diri Anda sendiri! Lakukan salah satu dari 15 solusi alami cepat dan mudah penghilang ketegangan dan stress berikut ini.

1.MINUM TEH

Minum teh terbukti mampu mempengaruhi tingkat hormon stress dalam tubuh. Para peneliti Inggris menemukan bahwa orang yang meminum teh berhasil sembuh dari stress lebih cepat daripada mereka yang minum selain teh. Teh mengandung catechins, polyphenols, flavonoids dan asam amino yang mampu mempengaruhi neurotransmitter otak dan mengurangi level cortisol (hormon stress) dalam darah.

2.GO NuTS
Bukan menjadi gila artinya, tetapi konsumsilah kacang-kacangan. Kacangkacangan kaya akan tryptophan dan magnesium, dua nutrisi kunci yang mendukung produksi serotonin. Bahkan kacang almond kaya dengan nutrisi penghilang stress seperti berbagai vitamin B, zinc, vitamin E and antioksidan

3.Mengusap telinga
Menurut Ayurveda, sebuah ilmu kehidupan India berusia 5 ribu tahun terdapat titik-titik marma (serupa dengan titik-titik akupunktur) pada telinga yang berhubungan dengan beberapa bagian tubuh,� ungkap Lissa Coffey, pengarang/produser DVD Dosha Yoga. Usaplah lingkaran daun telinga Anda untuk mengurangi ketegangan (tangan kanan pada telinga kanan dan tangan kiri pada telinga kiri).

4. Menghirup aromaterapi
Aromaterapi memiliki efek penenang yang seketika dapat meredakan ketegangan. Beberapa aroma yang terbukti mengurangi stress adalah lavender, lemon balm, chamomile dan geranium. Carol Duncan, aromaterapis dan pemilik Massage Central, menyarankan untuk meletakkan kapas yang ditetesi minyak aromaterapi beberapa senti dekat kipas angin, bilik AC, pemanas, dan di bawah jok mobil. Aromanya akan tercampur di udara ruangan sebagai terapi Anda.

5. Mengkonsumsi vitamin C
Para peneliti dari University of Alabama menyatakan bahwa vitamin C mampu mengurangi level hormon stress dalam darah, sehingga akhirnya meredakan respon tubuh terhadap stress. Beberapa penelitian juga menyatakan konsumsi 1.000mg vitamin C sangatlah membantu.

6. Self-administer acupressure
Yang dimaksud adalah penekanan titiktitik tubuh dengan tangan atau jari sendiri. Susan Lark, M.D., ahli pengobatan terpadu dan kesehatan wanita, memberi contoh: Letakkan jari tangan kiri pada dasar tengkorak kepala, lalu turunkan selebar satu jari,lalu geser ke kiri selebar satu jari juga.Posisikan jari tangan kanan pada posisi yang sama di bagian kanan. Lalu tekan kedua titik tersebut selama 1-3 menit. Menurut Dr. Lark, titik penghilang stress yang kedua terletak selebar empat jari di bawah tempurung lutut, lalu melebar satu jari ke arah luar tulang kering Anda.

7. Makan buah berry
Blueberry, blackberry dan jenis berry lainnya mengandung beberapa antioksidan alami terkuat dan penuh vitamin C, menjadikannya penghilang stress yang manjur. Stress membuat tubuh melepaskan radikal bebas (molekul oksigen tak stabil perusak sel normal) dan antioksidan mampumembantu menetralkan molekulmolekul berbahaya tersebut

8. Berpose yoga
Ketika kita stress, otot cenderung menegang dan menekuk dada ke dalam, kata Lissa Coffey, pengarang/produser DVD Dosha Yoga. Lissa menganjurkan gerakan melipat kedua tangan (seperti posisi berdoa) di belakang punggung, lalu tarik bahu/pundak ke belakang, miringkan kepala ke belakang dan bernafaslah yang dalam.

9. Merentang gerakan seimbang
Gerakan lain yang disarankan Lissa adalah duduk di kursi dengan posisi kaki kiri menapak di lantai. Letakkan pergelangan kaki kanan di atas lutut kaki kiri, lalu miringkan badan ke depan untuk merentang. Tahan selama mungkin, lalu membungkuk sedikit lagi ke depan. Ulangi dengan berganti posisi kaki. Pose ini mampu membuka pinggul dan keseimbangan yang meregangkan otot,tambah Lissa

10. Kondisikan pikiran kembali
Maksudnya adalah menanamkan sebuah konteks berbeda dalam situasi Anda, kata Dr. Jay Winner, M.D., pengarang buku Take the Stress Out of Your Life. Misalnya ketika Anda sedang dalam antrian panjang yang sibuk, manfaatkan kondisi tersebut untuk menenangkan pikiran dengan berkenalan atau berbincang-bincang dengan orang di sebelah Anda. Sebuah pemikiran positif dapat menetralkan perubahan psikologis (penyebab stress) yang berbahaya bagi tubuh.

11. Makan karbohidrat kompleks
Karbohidrat kompleks mampu mendongkrak level serotonin sehingga menjaga perasaan tenang dan relaks tetap kuat lebih lama. Karbohidrat kompleks meliputi makanan dan sereal berbutir utuh (whole-grain) seperti roti gandum utuh, oat dan beras merah serta jenis polong-polongan seperti kacang hijau,kedelai dan lentil (miju-miju).

12. Latihan 10 repetisi
Redakan ketegangan Anda dengan spontan melakukan 10 repetisi push-up, sit-up,jumping-jack, atau gerakan latihan instan apa saja sehingga peredaran darah lebih lancar mengalir dalam tubuh. Hormon endorfin yang berfungsi sebagai pereda stress akan segera keluar membantu Anda lebih fresh.

13. Tertawa keras
Menurut studi Irvine dari University of California, tertawa keras mampu mendongkrak hormon pereda stress dan meningkatkan hormon penyebab relaksasi sebuah efek yang bisa bertahan selama 24 jam. Bacalah komik/ cerita lucu atau bercandalah singkat dengan rekan kerja sampai Anda tertawa dan merasa lebih rileks untuk bekerja kembali.

14. Mengkonsumsi makanan pembuat senang
Beberapa makanan mengandung senyawa yang membantu tubuh memproduksi neurochemicals sehingga mempengaruhi suasana hati (mood). Dr. Susan Lark,pengarang buku Hormone Revolution,berkata beberapa makanan yang memberi efek menenangkan diantaranya adalah daging kalkun (kaya tryptophan, taurine dan vitamin B6); biji labu, bayam, dan kedelai hitam (ketiganya kaya magnesium); pepaya (kaya vitamin C); dan pisang (kaya potassium).

15. Merasakan momen
Fokuslah dengan apa yang ada di hadapan Anda. Manfaatkan indra untuk merasakan kondisi atau lingkungan. Dr. Jay Winner, M.D., pengarang buku Take the Stress Out of Your Life, mencontoh-kan ciumlah aroma makanan yang akan Anda makan selama sekitar 10 detik baru kemudian nikmati rasanya. Atau dengan bertelanjang kaki, berjalanlah beberapa langkah dan rasakan tanah menyentuh kaki Anda, tambah Dr. Winner. Sensasinya akan meredakan ketegangan dan stress Anda.

Selamat mencoba




Read more...

Permainan Bola Bisa Beri Semangat dan Kesehatan Anak


Sepak bola meningkatkan kesehatan jantung di masa kanak-kanak dan memacu motivasi positif anak

Hidayatullah.com
—Jika ditanyakan pada semua orang apa olah raga paling populer di dunia? Jawabnya tentusaja sepak bola. Sebuah penelitian terbaru menunjukkan, tak sepatutnya orangtua melarang anak-anak mereka bermain olah raga yang tak mengenal batas-batas agama dan ras ini.

Sebab menurut peneliti, bermain bola punya dampak positif untuk pertumbuhan mereka.

Berdasarkan penelitian terbaru yang dilakukan University of Sydney, membiarkan anak-anak bermain bola sejak kecil akan membuat mereka tumbuh menjadi remaja yang sehat dan bersemangat, Ahad (26/12).

Penelitian ini dilakukan terhadap sekumpulan siswa berusia 10-11 tahun. Mereka diminta untuk bermain bola, mulai dari melempar, tangkap, hingga menendang bola. Pada akhir penelitian, anak-anak tersebut menunjukkan peningkatan kebugaran hingga 20 persen. Dan mereka pun menjadi lebih bersemangat dalam mengikuti berbagai aktivitas.

Sebuah penelitian ekstensif pun telah dilakukan terhadap olahraga ini dengan melibatkan 50 peneliti dari 7 negara yang merupakan ahli dalam bidang fisiologis, psikologis, dan sosiologis. Mereka akan meneliti aspek-aspek tersebut dalam permainan sepakbola.

Motivasi

Sebelumnya, sebuah penelitian dipimpin oleh Peter Krustrup dan Jens Bangsbo --keduanya adalag profesor bidang plahraga dari Universitas Copenhagen-- yang memakan waktu hingga tiga tahun melibatkan partisipan yang terdiri atas pria, perempuan, dan anak berusia 9-77 tahun.

Peneliti membagi partisipan menjadi tiga kelompok yakni kelompok yang bermian sepak bola. Berlari, dan mengontrol sesuatu. Setelah diteliti, hasilnya menunjukkan bahwa sepakbola menyediakan efek kesehatan dan kebugaran yang lebih banyak ketimbang hanya berlari.

Hasilnya cukup mengejutkan, menurut pemimpin penelitian ini, Krustrup, berujar, sepak bola bisa memperbaiki organ kardiovaskular dan meningkatkan motivasi postif.

"Bermain sepak bola selama 2-3 jam per minggunya bisa menyebakan perbaikan signifikan pada organ kardiovaskular dan metabolisme tubuh. Efek itu pun tak terbatas untuk kalangan terbatas, tapi berlaku untuk pria mapun perempuan, tua dan muda, bahkan mereka yang jago bermain sepak bola ataupun yang tidak.”

Dua peneliti itu pun meramalkan sepak bola bisa dijadikan kegiatan yang menjanjikan tubuh sehat.

"Penelitian lebih lanjut akan dilakukan guna memahami secara rinci apa saja manfaat kesehatan dari sepak bola dan seberapa baik sepak bola bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung di masa kanak-kanak dan juga bagi mereka penderita diabetes tipe 2 serta kanker," kata Bangsbo. Hasil penelitian ini pun telah dipublikasikan di Scandinavian Journal of Medicine dan Science in Sports edisi November 2010. [prev/scien/cha/hidayatullah.com]



Read more...

10 Penyebab Gigi Kuning


Jangan salahkan pasta gigi jika gigi Anda masih saja kuning walaupun Anda tak pernah absen menggosok gigi secara rutin. Ada 10 hal berikut yang menyebabkan gigi Anda kuning :

1. Teh Herbal

Menjaga kelangsingan tubuh serta kesehatan dengan teh herbal menjadi kebiasaan yang umum akhir-akhir ini. Tubuh terasa lebih bugar, dan lebih langsing. Namun, ternyata teh herbal ini membawa efek samping yang buruk bagi gigi.

Mereka yang rutin mengonsumsi teh herbal cenderung memiliki gigi kuning. Menanggapi hal ini, para peneliti Jepang, seperti dilansir Dailymail, menyarankan agar para konsumen teh herbal lebih memilih teh hijau.

Kandungan katekin di dalam teh hijau dipercaya dapat menekan bakteri pemroduksi asam di gigi, sehingga gigi kuning lebih mudah dicegah.


2. Obat Mata

Mungkin Anda bingung, apa hubungan obat tetes mata dengan kuningnya gigi. Namun, obat tetes mata ini memang menjadi salah satu penyebab gigi menjadi kuning. Kandungan kimia dalam obat tetes mata menekan produksi saliva.

Dimana saliva akan menetralisir asam di dalam mulut. Karena jumlah saliva ini berkurang, secara otomatis asam di dalam mulut akan meningkat. Di sini bakteri akan berkembang biak lebih pesat, sehingga gigi menjadi kuning.

3. Berenang


Hasil studi yang dilakukan terhadap 500 orang perenang menyebutkan bahwa 66% dari perenang mengalami kerusakan pada gigi serta gigi kuning. Hal ini disebabkan karena kandungan klorin yang tinggi di dalam air kolam.

Klorin tersebut mempengaruhi pH air yang menyebabkan kandungan asamnya lebih tinggi. Untuk itu, jangan lupa menyikat gigi setelah berenang.

4. Pemutih gigi

Bagaimana bisa pemutih gigi malah membuat gigi menjadi kuning? Well, ternyata cara kerja pemutih gigi ini tidak sesederhana yang kita pikirkan. Kebanyakan, pemutih gigi bekerja dengan mengerosi gigi.

Dan seringkali, pemutih gigi yang dikenakan di rumah, tidak bekerja secara maksimal. Bukannya memutihkan, mereka malah mengikis gigi, membuatnya rapuh dan kuning.

5. White Wine


Ternyata anggur putih justru memberikan efek lebih buruk bagi gigi. “Anggur putih lebih cepat mengikis gigi,” ungkap Dr Paul Ashley, direktur institusi kesehatan gigi, di University College Hospitals.

6. Menyikat gigi setelah makan yang manis

Saking takutnya ada bakteri yang tinggal di gigi, maka Anda akan buru-buru menyikat gigi setelah makan yang manis-manis. Benarkah hal ini? Ternyata justru hal ini salah. Setelah proses pengunyahan, maka mulut cenderung bersifat asam.

Saat ini akhirnya gigi menetralisir keadaan mulut dengan mengeluarkan enamel untuk melindungi gigi. Jika Anda terburu-buru menyikat gigi, maka enamel ini akan terbuang sia-sia dan bakteri justru bebas berkembang. Untuk itu sangat disarankan menyikat gigi setidaknya 1 jam setelah makan yang manis-manis.

7. Diabetes


Tak bisa dipungkiri bahwa penyakit yang satu ini memang menyumbangkan efek gigi kuning, rapuh bahkan keropos. Sayangnya, banyak penderita diabetes tidak menyadari bahwa penyakitnya ini juga mempengaruhi keadaan giginya.

8. Rokok

Selain penyakit diabetes, rokok juga membuat gigi menjadi kuning. Kandungan nikotin di dalam rokok menyebabkan ruang mulut menjadi asam, nikotin-nikotin terikat pada elemen gigi dan tinggal pada dinding-dinding gigi. Tak heran jika mereka yang merokok hampir sulit untuk punya gigi putih bersih.

9. Minuman berenergi


Karena dibuat untuk menggantikan energi dan garam yang hilang saat berolahraga, maka minuman berenergi dilengkapi dengan gula dan asam.

Berdasarkan studi yang dilakukan University of Birmingham, ditemukan bahwa minuman berenergi bersifat korosif ketimbang air mineral. Zat kimia yang terkandung dalam minuman berenergi cenderung merusak dan mengikis gigi.

10. Membuka kemasan dengan gigi

Saking kuatnya gigi dan tak ada gunting di sekitar Anda, maka Anda memutuskan membuka kemasan dengan gigi Anda. STOP kebiasaan ini! Tanpa Anda sadari, kebiasaan ini akan membuat gigi lebih mudah rapuh dan lemah. Ketika gigi rapuh, secara otomatis warnanya tidak akan sehat dan cenderung menguning.


Sumber : diambil dari situs apakabardunia.com,
kontribusi : Ruqoyyah (Madura)



Read more...

Bahaya Teh Celup


Apakah benar teh celup membahayakan kesehatan? Mengapa demikian? Ternyata penyebabnya lebih pada kemasannya, kantong kertas kecil berserat renggang yang ternyata mengandung chlorine, yang antara lain bisa menyebabkan kemandulan, keterbelakangan mental dan kanker! Untuk dapat lebih memahaminya, kita akan membahas perihal teh celup ini secara garis besar saja.

Di pasaran, ada 3 jenis teh yang biasa dijual; teh celup, teh daun atau teh serbuk seduh, dan teh bubuk instan. Masing-masing jenis teh bisa dipilih sesuai kebutuhan. Sebelum mengkonsumsinya, pastikan Tanggal Kedaluarsanya ! Teh Celup Bubuk teh yang dibungkus sejenis kertas berpori-pori halus yang tahan panas. Bagi Anda penggemar teh, pasti tahu teh celup.

Sangat modern dan praktis. Pastinya Anda sering minum teh karena paham akan manfaat teh bagi tubuh. Misalnya saja, teh merah untuk relaksasi, teh hitam untuk pencernaan, atau teh hijau untuk melangsingkan tubuh. Saat hendak minum teh, apakah Anda terbiasa mencelupkan kantong teh celup berlama-lama? Jika ya, hati-hati. Mungkin Anda senang mencelupkan teh lama-lama karena berpikir semakin lama kantong teh dicelupkan dalam air panas, makin banyak khasiat teh tertinggal dalam minuman teh karena teh semakin pekat.

Asal mula teh celup

Anda minum teh? Teh celup atau teh tubruk? Sudah barang tentu dengan alasan kepraktisan, banyak orang yang lebih memilih teh celup.

Secara tidak sengaja teh celup ditemukan oleh Thomas Sullivan, seorang pedagang teh dan kopi dari New York, dia mengirim sample teh dalam kantong sutra kecil kepada para pelanggannya. Dia menggunakan kantong sutra karena alasan ekonomis, kalau menggunakan kaleng, selain biaya pembuatannya lebih mahal, teh yang dikemas juga harus lebih banyak.

Pada awalnya para pelanggan Thomas bingung dengan kemasan baru ini. Mereka menganggap kemasan ini sama saja dengan teh yang dimasukkan dalam saringan metal, mereka langsung melemparkan begitu saja kemasan tersebut ke dalam air panas. Baru kemudian mereka menyadari bahwa ternyata kemasan tersebut cukup praktis untuk menyeduh teh secara langsung. Mereka menganggap ini lebih praktis karena tidak perlu membersihkan saringan teh atau teko. Selesai diseduh, kemasan berikut tehnya bisa langsung dibuang. Lama-kelamaan permintaan sample teh dalam kemasan makin banyak, dan pada akhirnya Thomas Sullivan menyadari bahwa ini bisa menjadi dagangan yang menguntungkan. Teh celupnya mulai dipasarkan secara komersial pada tahun 1904, dan dengan cepat popularitasnya menyebar ke seluruh penjuru dunia.

Akan tetapi, disadari pula, kemasan tersebut membawa problem sendiri: Kualitas aroma dan rasa. Daun teh, membutuhkan ruangan untuk mengembang, sehingga bisa mengeluarkan aroma dan rasa yang optimal. Solusinya adalah membuat kemasan lebih besar, dan daun teh yang digunakan ukurannya yang paling kecil. Ukuran ini dikenal dengan nama Fanning dan Dust yang merupakan tingkat terendah dari kualifikasi kualitas teh. Ukuran yang kecil menyebabkan zat tannin lebih cepat keluar, sehingga menimbulkan rasa pahit.

Bagaimanapun, aroma dan rasa terbaik akan keluar dari hasil seduhan loose tea atau teh tubruk. Jadi kalau anda memang ingin meningkatkan apresiasi anda terhadap teh, mulailah beralih ke loose tea. Dari segi kepraktisan, memang lebih repot. Tetapi ritual penyeduhan teh merupakan bagian dari seni teh itu sendiri. Dan jangan lupa untuk tidak membiarkan ampas teh tetap di dalam teko atau cangkir Anda.

Namun seiring perkembangan zaman, kantong teh kemudian berganti, dari sutera ke kertas, inilah yang kemudian menimbulkan masalah.

Teh celup masa sekarang

Teh celup terdiri dari ramuan teh, yang kemudian untuk menambah keharumannya, di Indonesia biasanya dicampur melati, yang kesemuanya dikemas dalam kantong kecil.

Tehnya sendiri tidak berbahaya, yang berbahaya adalah kantong kertas kemasannya. Kantong teh terbuat dari kertas kecil berserat renggang, –seperti sudah disebutkan di depan, pada masa awalnya kantongnya terbuat dari sutera atau nylon– yang diisi dengan daun teh, agar dapat menyeduh teh dengan hemat dan praktis. Daun tehnya tetap berada dalam kantong ketika teh diseduh dengan air panas, membuatnya sangat mudah mengeluarkan dan membuang daun teh yang sudah diseduh itu, menyeduh teh menjadi semakin mudah karena kantung itu diikatkan pada selembar benang dengan label kertas di ujung yang lain. Jadi benang ini juga berfungsi sebagai alat untuk mencelupkan daun teh dan mengangkatnya.

Bahaya Chlorine

Pada umumnya kertas dibuat dari pulp (bubur kertas), yang terbuat dari bahan kayu, bubur ini berwarna coklat tua, untuk membuat serat pulp itu berwarna putih, digunakan sejenis bahan kimia pemutih yang terbuat dari senyawa chlorine yang sangat pekat. Sayang dalam prosesnya, chlorine ini tetap tertinggal dalam produk kertas karena tidak dilakukan penetralan karena biayanya sangat tinggi. Kertas semacam inilah yang kemudian digunakan sebagai kantong teh celup.

Hindari mencelupkan kantong teh terlalu lama, karena Anda tentu berpikir bahwa semakin lama Anda merendam teh celup itu dalam air panas, semakin banyak sari teh yang tertinggal dalam cangkir Anda. Namun yang terjadi justru sebaliknya. Akan semakin banyak kandungan chlorine di kantong teh celup yang larut dalam teh Anda, apa lagi kalau Anda merendamnya lebih dari 3 menit.

Dalam industri kertas, chlorine memang biasa digunakan sebagai bahan insektisida, disinfektan, pengawet, pembersih dan pemutih kertas, yang kemudian digunakan untuk membuat tissue, popok, kain dan sebagainya; juga sumpit kayu sekali pakai, oleh sebab itu di China, sumpit jenis ini dilarang digunakan. Kenapa? Berdasarkan penelitian, diduga ada kaitan antara konsumsi chlorine dalam tubuh dengan kemandulan pria, lahir cacat, keterbelakangan mental serta kanker.

I. Kandungan zat klorin di kantong kertas teh celup

Kandungan zat klorin di kantong kertas teh celup akan larut. Apalagi jika Anda mencelupkan kantong teh lebih dari 3 – 5 menit. Klorin atau chlorine, zat kimia yang lazim digunakan dalam industri kertas. Fungsinya, disinfektan kertas, sehingga kertas bebas dari bakteri pembusuk dan tahan lama. Selain itu, kertas dengan klorin memang tampak lebih bersih. Karena bersifat disinfektan, klorin dalam jumlah besar tentu berbahaya. Tak jauh beda dari racun serangga. Banyak penelitian mencurigai kaitan antara asupan klorin dalam tubuh manusia dengan kemandulan pada pria, bayi lahir cacat, mental terbelakang, dan kanker.

Nah, mulai sekarang, jangan biarkan teh celup Anda tercelup lebih dari 5 menit. Atau, kembali ke cara yang sedikit repot: Gunakan teh bubuk. Minumlah teh, bukan klorin…

II. (Penelitian)

Kebanyakan orang Indonesia (terutama Jawa) kalo minum teh malah sebenarnya minum gula, karena banyakan gulanya daripada tehnya. Lebih tepatnya, minum gula campur teh, campur susu, atau kopi .. sekarang ketambahan minum gula campur teh & chlorine lagi. Tapi saya percaya, yg terakhir ini masih lebih banyak sari teh-nya daripada chlorine-nya.

Berarti ada chlorine-nya ya di kertas teh celup …

Untuk memuaskan keingintahuan, saya coba lakukan test hari ini, di lab saya. Hasilnya : Untuk sample 100 ml (seukuran segelas cangkir teh), dengan air aqua diambil dari dispenser dengan panas (70 – 80oC), kemudian teh celup merk “X” diambil tehnya, kertas pembungkus dicelupkan ke sample selama 10 menit, untuk beberapa sample didapat hasil berkisar 0.04 – 1.10 mg/L. Air Aqua asalnya sendiri chlorine content-nya tidak terdeteksi.

Chlorine tergolong powerful oxidizing agent, bersifat toxic dan corrosive.

Biasa digunakan dalam proses bleaching (contoh di pabrik kertas), manufacturing syntetic rubber & plastic, serta desinfektan untuk pemurnian air.

Di Permenkes (no …), utk persyaratan kualitas air minum, setahu saya, tidak disebutkan nilai batas keberadaan chlorine (apa berarti tidak diperbolehkan?). Tapi untuk Kualitas Air Kolam Renang, Permenkes masih diperbolehkan dengan batasan antara 0.2 – 0.5 mg/L (tolong dikoreksi kalo saya keliru). Demikian juga WHO, setahu saya batasannya max. 0.5 mg/L.

Kadar klorin di dalam kemasan teh yang cuma 200 ml, bisa jadi lebih tinggi dibandingkan dengan klorin dipengolahan PDAM yang sekian ribu kubik karena konsentras nya merupakan fungsi dari volume mG/Liter. Jadi jangan dilihat volume total, tapi dalam tiap liternya.”

III. Tanggapan LSM

Makanya industri ini mendapat serangan hebat dari LSM lingkungan karena hal di atas, di samping juga masalah kehutanan. Kertas terbuat dari bubur pulp yang berwarna coklat tua kehitaman. Agar serat berwarna putih, diperlukan sejenis bahan pengelantang (sejenis rinso/baycline) senyawa chlorine yang kekuatan sangat keras sekali!

Kertas sama dengan kain, karena memiliki serat. Kalau Anda mau uji benar apa tidaknya, silahkan coba nanti malam bawa tissue ke Studio East, lihatlah tissue akan mengeluarkan cahaya saat kena sinar ultraviolet dari lampu disco!

Berarti masih mengandung chlorine tinggi. Kalau di negara maju, produk ini harus melakukan proses neutralization dgn biaya cukup mahal agar terbebas dari chlorine dan dapet label kesehatan. Tissue atau kertas makanan dari negera maju yang dapat label Depkes-nya tidak bakalan mengeluarkan cahaya tersebut saat kena UV. Kertas rokok sama saja, bahkan ada calsium carbonat agar daya bakarnya sama dengan tembakau dan akan terurai jadi CO saat dibakar. Di Indonesia tidak ada yang kontrol, jadi harap berhati-hati.

Jadi apa jalan keluarnya?

Yang pertama, jangan terlalu lama merendam teh celup dalam air panas, jangan lebih dari 3 menit.

Yang kedua, hindari penggunaan teh celup, sebagai gantinya, kembali seperti dulu, dengan menggunakan teh tubruk, atau teh teko, kalau mau lebih nikmat lagi, lakukan ritual minum teh seperti di China, Korea atau Jepang, ini bisa menenangkan dan meningkatkan rasa hormat kepada orang lain, karena pada intinya, ritual minum teh adalah penghormatan kepada orang yang dilayani, sekaligus memberikan kehormatan kepada orang yang diberi kesempatan melayani, dengan menuangkan teh ke mangkuk rekan di hadapannya.

Lindungi keluarga Anda dari gangguan kesehatan di masa depan. Hindari teh celup atau produk lain yang mengandung chlorine.

Source : dari berbagai sumber.
Kontribusi : Ruqoyyah(Madura)



Read more...

Khasiat Jeruk - Mulai dari penetralisir udara kotor hingga obat sembelit


Dalam sebuah Hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Permisalan seorang mukmin yang membaca al-Qur`an ialah seperti buah jeruk, rasanya manis dan aromanya harum” (Riwayat Bukhari dan Muslim)

Menurut Adim Abadi, buah jeruk selain rasanya manis, aromanya harum dan warnannya bagus juga memiliki banyak manfaat atau khasiat. (Aunul Makbud, Juz 13, hal 122)

Di antara khasiat buah ini bila diletakkan pada pakaian dapat mencegah ngengat (sejenis serangga). Aromanya bisa menetralisir udara kotor. Apabila ditahan di mulut bisa mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap, serta membantu proses pencernaan jika digunakan dalam campuran makanan. Ibnu Sina dalam kitab al-Qanun menulis, “Perasan kulitnya dapat digunakan sebagai pembalut luka, abu dari kulitnya merupakan penggosok yang baik terhadap lepra.”

Adapun daging buahnya bermanfaat untuk mengurangi panas perut. Juga bermanfaat bagi penderita penyakit empedu. Al Ghafiqi menuturkan, “Memakan dagingnya bermanfaat terhadap wasir (sembelit).”

Sedangkan mengenai manfaat bijinya, Ibnu Marwaih mengatakan, “Khasiat bijinya bermanfaat terhadap bisa (racun) yang mematikan, dengan cara meredam biji tersebut dalam air hangat. Kemudian air redaman biji tadi diminum seukuran dua mitsqal (dua timbangan) masing-masing seberat kira-kira dua puluh lima gram. Juga akan sangat bermanfaat apabila biji tersebut dilumat dan diletakkan pada bagian tubuh yang terkena sengatan.”

Sebagain dokter Arab mengatakan, “Khasiat biji jeruk bermanfaat terhadap sengatan kalajengking, dengan cara meminum dua mitsqal air rendaman biji yang diperoleh dengan merendam biji tadi dalam air hangat. Juga bermanfaat jika ia dilumatkan dan diletakkan pada tempat sengatan.”

Sedangkan lainnya mengatakan, “Bijinya bermanfaat terhadap segala yang terkena racun dan segala sengatan beragam jenis serangga.”

Jeruk sangat baik dikonsumsi oleh kaum wanita karena kandungan lycopene yang ada di dalamnya dapat mencegah penyakit kanker payudara. Bagi ibu hamil, ia dapat mengurangi resiko bayi lahir cacat. Selain itu juga dapat memperbaiki jaringan sel-sel kulit yang sudah mati, sehingga bagus untuk kulit.

Jeruk juga baik untuk anak-anak karena mengandung flavonoids yang dapat menjadi sel imun dan antibodi yang berguna untuk kekebalan tubuh agar tidak mudah terserang flu dan pilek. Ia juga sebagai asupan vitamin bagi anak-anak. Sedang jeruk instan baik berupa kemasan kotak atau sachet, tidak baik untuk anak karena mengandung bahan pewarna dan pengawet, yang bila terlalu sering dikonsumsi dalam jangka panjang akan menimbulkan sel kanker.

Karena manfaatnya yang demikian banyak, maka pantaslah jika jeruk dijadikan permisalan bagi eksistensi seorang mukmin yang gemar membaca al-Qur`an.*

Sumber :hidayatullah.com
kontribusi : Ruqoyyah(Madura)



Read more...

Dokumentasi Ghurabba